Mengenal PROXMOX



Proxmox VE

 Proxmox Virtual Environment merupakan sumber solusi server manajemen virtualisasi terbuka berdasarkan QEMU / KVM dan LXC. Anda dapat mengelola mesin virtual, kontainer, cluster sangat tersedia, penyimpanan dan jaringan dengan, mudah digunakan antarmuka web yang terintegrasi atau melalui CLI. Proxmox VE kode dilisensikan di bawah GNU General Public Affero, versi 3. Proyek ini dikembangkan dan dikelola oleh Proxmox Server GmbH

Kelebihan Proxmox

Proxmox ini memiliki banyak kelebihan, antara lain :
  1. Open Source, sehingga free untuk digunakan oleh siapapun.
  2. Mudah dalam installasi dan konfigurasi.
  3. Mendukung Platform virtualisasi berbasis KVM dan OpenVZ.
  4. Mendukung berbagai format hardisk virtual.
  5. Minimalis dan powerfull dalam pemakaian memory karena hanya butuh sedikit memory untuk menjalankan virtual server.
  6.  Mendukung auto backup sesuai schedule yang ditentukan baik ke internal storage maupun external.
  7. Dapat digunakan untuk Clutser dan High Availability Server.
  8. Mendukung banyak model storage : LVM, iSCSI, Local Directory maupun NFS.
  9. Sudah mendukung Live Migration.

Beberapa hal yang harus diperhatikan mengenai Proxmox

  1. Proxmox hanya disediakan untuk mesin 64 bit sehingga tidak akan bisa berjalan pada mesin 32 bit.
  2. Pada saat installasi Proxmox akan menghapus seluruh isi dari hardisk, sehingga jika hanya ingin melakukan percobaan gunakan harddisk yang kosong atau gunakan mesin virtual juga.
  3. Jika ingin menggunakan KVM, Proxmox membutuhkan motherboard/CPU yang mendukung teknologi virtualisasi yaitu intel VT/AMD-V.

Spesifikasi hardware untuk Proxmox

Kebutuhan spesifikasi server pada dasarnya tergantung pada virtual server yang akan digunakan. Semakin tinggi spesifikasi yang akan dijalankan maka semakin tinggi juga kebutuhan hardware yang harus tersedia (mesin induk). Meski demikian, asumsi ini tidak 100% benar karena ada beberapa teknologi virtualisasi seperti OpenVZ yang mampu melakukan pembagian resource sehingga apabila jika mesin virtual ada 3 yang masing membutuhkan 1 GB memory tidak berarti server (mesin induk) harus memiliki kapasitas memory 3 x 1 GB. Spesifikasi minimal pada server induk yang harus terpenuhi agar virtual server dapat berjalan adalah :
  1. Processor Pentium 4 dan harus memiliki kemampuan 64 bit.
  2. Jika akan menggunakan model full virtualization CPU harus memiliki model motherboard intel VT (Virtual Technology) atau AMD-V.
  3. RAM minimal 1 GB.
  4. Harddisk minimal 20 GB.
  5. NIC (Network Interface Card)

 Referensi

https://pve.proxmox.com/wiki/Main_Page
proxmox-cloud-computing-virtualisasi.pdf

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Mengenal PROXMOX"

Post a Comment